top of page

Hari Raya Kasih

  • Gambar penulis: Józef Trzebuniak
    Józef Trzebuniak
  • 22 Agu 2024
  • 2 menit membaca


Penulis Surat kepada Jemaat di Efesus menunjuk pada kasih suami istri, yang seharusnya merupakan tiruan kasih Kristus bagi Gereja. Ia mengawali dengan mengingatkan kita bahwa kasih melibatkan pengorbanan. Karena kasih bukan hanya perasaan yang indah, tetapi juga pelayanan kepada orang lain. Oleh karena itu, banyak orang muda kurang memiliki keberanian untuk berkomitmen pada perkawinan sakramental seumur hidup. Mereka mengetahui hasil penelitian psikologis yang mengatakan bahwa Anda dapat jatuh cinta dalam sedetik, tetapi perasaan yang kuat ini hanya bertahan selama beberapa tahun pertama kehidupan bersama. Kemudian, kemonotonan sehari-hari dimulai.

Pelajaran penting dari Rasul Paulus adalah menunjukkan kasih Kristus sebagai "persembahan." Putra Allah memberikan hidup-Nya sendiri untuk "menguduskan, menyucikan, dan menguatkan" setiap jiwa yang haus akan kasih. Jiwa manusia harus dimuliakan, tidak bercacat atau berkerut atau yang serupa itu, tetapi harus kudus dan tidak bercacat.

Ini adalah persyaratan bagi semua orang yang termasuk dalam keluarga besar Kristus: “Suami harus mengasihi istrinya seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi istrinya mengasihi dirinya sendiri” (Ef 5:21-32).

Dalam kasih, kita belajar untuk saling memberi. Seperti yang dijelaskan Paus Benediktus XVI: "Manusia tidak menciptakan kasih sendirian tanpa orang lain, tetapi harus menantikannya, harus membiarkan dirinya untuk menerimanya."

Hanya melalui kasih, kita menjadi manusia seutuhnya.

Rasul Paulus mengajarkan bahwa kasih tidak pernah memperlakukan orang lain dengan kebencian, tetapi memelihara dan merawatnya, terutama ketika orang lain sedang menderita. Melalui kasih sayang dan empati, kita menjadi satu tubuh dalam persekutuan dengan Kristus.

Misteri kasih itu agung, tetapi berkat Pengorbanan Kasih dari Allah-Manusia, kita dapat mengambil bagian di dalamnya.

Tidak ada yang lebih indah daripada kasih. "Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu" (1 Kor 13:1-8). Kasih seperti inilah yang diajarkan Yesus Kristus kepada kita dalam setiap Ekaristi, yang merupakan Hari Raya Kasih yang Kudus.

 
 
 

Comments


  • SoundCloud - Czarny Krąg
  • Black Facebook Icon
  • Black Twitter Icon
  • Black Pinterest Icon
  • Black Instagram Icon

© 2020 by OsedeFlores. 

Zasubskrybuj Aktualizacje

Gratulacje! Zostałeś subskrybentem

bottom of page